Agung Lebih Mantap Jadi Caleg

Agung Gumilar Putra

Caleg Gerindra DPR RI No. 1dapil Jabar X

Ritno Hendro Irianto

webrizal dot com - Jakarta
Beragam cara mengaktualisasikan kepedulian terhadap rakyat. Bagi Agung Gumilar Saputra, mewakili mereka di kursi parlemen adalah cara paling efektif. Itu sebabnya alumni Virginia Military Institute, AS, ini menyambut baik tawaran Partai Gerindra untuk berkiprah di dunia politik.
"Rasanya saya akan lebih efektif dalam menyuarakan aspirasi rakyat dan mewujudkan gagasan-gagasan saya, apabila kita terlibat langsung dalam proses pembuatan suatu kebijakan di parlemen," kata Agung kepada INILAH.COM, di Jakarta, Rabu (21/1).

Caleg Gerindra nomor urut 1 yang mewakili daerah pemilihan Jawa Barat X (Ciamis, Kuningan, Banjar) ini menyadari benar bahwa alasan itu terdengar klise.
"Tapi memang itu alasan yang sebenarnya. Kebetulan kesempatannya ada. Rasanya tidak tepat kalau kesempatan untuk berbuat ada, tetapi kita acuhkan begitu saja," tambah pria kelahiran Tangerang, 12 Juni 1979 itu.

Tak berarti alumni Swiss German University (2006) ini hanya memanfaatkan aji mumpung saja. Sebagai salah satu kader andalan Gerindra, Agung juga memiliki program dan agenda yang disesuaikan visi dan misi partai.
"Fokus program saya mengarah pada penciptaan swasembada pangan dan swasembada energi," tambah pengusaha yang juga aktif di PT Kertas Nusantara ini.

Tentu saja, dengan fokus di dua sektor itu, Agung berharap kelak mampu ikut menciptakan lapangan pekerjaan dan mendongkrak daya beli masyarakat. Efek selanjutnya adalah pertumbuhan ekonomi riil yang ditopang oleh penyerapan pasar domestik yang kuat.

"Setiap penduduk membutuhkan pangan dan mengkonsumsi energi. Dengan swasembada, kita bisa menghemat devisa. Bahkan kemungkinan besar kita juga akan mampu menambah devisa dari hasil ekspor energi dan komoditi pangan," katanya.

Sebagai pemain baru di dunia politik, Agung juga harus mengeluarkan dana sendiri untuk membiayai pencalegannya ini. "Selain karena belum ada bantuan maupun donasi, saya anggap langkah politik ini sebagai perjuangan dan amal ibadah," katanya. [P1]
(dikutip dari INILAH.COM)