PROFIL LENGKAP KANDIDAT CAPRES RI 2024-2029
kandidat-kandidat.com, Jumat 8 September 2023, 13:41 WIB
NAMA: Anies Rasyid Baswedan
Tempat/Tanggal Lahir: 07 Mei 1969, di Kuningan, JABAR
AGAMA: Islam
ORANG TUA: Rasyid Baswedan (Ayah) / Aliyah Rasyid (Ibu)
SAUDARA: Abdillah Rasyid Baswedan & Ridwan Rasyid Baswedan
ISTRI: Fery Farhati
ANAK-ANAK:
- Mutiara Annisa Baswedan
- Mikail Azizi Baswedan
- Kaisar Hakam Baswedan
- Ismail Hakim Baswedan
◽ANIES BASWEDAN terlahir di Keluarga Akademisi.
Ia merupakan Anak Pertama dari Drs. Rasyid Baswedan, S.U. yg bekerja sbg Dosen Fak Ekonomi di Universitas Islam Indonesia.
◽ Ibunya bernama Prof. Dr. Aliyah Rasyid, M.Pd.
Seorang wanita yang bekerja sebagai Guru Besar & Dosen Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik di Universitas Negeri Yogyakarta.
◽ ANIES BASWEDAN cucu dari Abdurrachman Baswedan (AR Baswedan).
Kakeknya merupakan salah seorang Pejuang Pergerakan Nasional & pernah menjadi Menteri Penerangan pd masa awal Kemerdekaan Indonesia.
◽ Sejak kecil ANIES BASWEDAN telah akrab dgn Dunia Organisasi & Kepemimpinan
Ketika berumur 12 Thn, Anies membentuk Kelompok Anak2 Muda antara umur 7 hingga 15 Thn di Kampungnya. Klub tsb diberi nama ‘Kelabang’ (Klub Anak Berkembang), Kelompok ini sering mengadakan berbagai kegiatan olahraga & kesenian.
◽ ANIES BASWEDAN memulai Pendidikan Formalnya menjelang usia 5 tahun
Ia masuk ke sekolah TK Masjid Syuhada di Kota Baru, Yogyakarta. Kemudian, memasuki usia enam tahun Anies bersekolah di SD Laboratori Yogyakarta. Tamat dari sana, Anies melanjutkan pendidikannya di SMP Negeri 5 Yogyakarta.
◽ ANIES melanjutkan masa SMA-nya di SMAN 2 Yogyakarta
Ketika SMA, Anies pernah menjadi ketua OSIS se-Indonesia ketika ia mengikuti pelatihan kepemimpinan di Jakarta pada September 1985. Ia menjadi Ketua dari 300 Delegasi SMA-SMA se-Indonesia, walaupun pada saat itu Anies baru berada di Kelas satu.
◽ ANIES menjalani PENDIDIKAN di SMA selama 4 thn antara thn 1985 - 1989
sebab ia terpilih sebagai peserta dalam Program AFS yaitu Program Pertukaran Pelajar yang diselenggarakan oleh Bina Antarbudaya, selama satu tahun di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat (1987-1988).
◽ ANIES BAWSEDAN Saat Menjadi Mahasiswa UGM
Tamat dari SMA, Anies kemudian melanjutkan Kuliahnya di UGM Fakultas Ekonomi. Semasa kuliah di UGM tahun 1989-1995, Anies Baswedan aktif di Gerakan Mahasiswa seperti di HMI (Himpunan Mahasiswa Islam). Ia juga menjadi Ketua Umum Senat Mahasiswa UGM.
◽ Sewaktu menjadi mahasiswa UGM
Anies mendapatkan Beasiswa Japan Airlines Foundation utk mengikuti Kuliah musim panas Bidang Asian Studies di Universitas Sophia di Tokyo, Jepang.
◽ Master & Doktor di Amerika Serikat
◽ Setelah lulus Kuliah di UGM pada 1995, Anies bekerja di Pusat Antar Universitas Studi Ekonomi di UGM. Selama bekerja di UGM, Anies mendapatkan Beasiswa Fulbright untuk pendidikan Master Bidang International Security & Economic Policy di Universitas Maryland, College Park.
◽ SEWAKTU KULIAH, Dia dianugerahi William P. Cole III Fellow, di Maryland School of Public Policy, ICF Scholarship, dan ASEAN Student Award.
◽ Di tahun 2005, Anies jadi peserta Gerald Maryanov Fellow di Departemen Ilmu Politik di Universitas Northern Illinois shg dpt menyelesaikan Disertasinya tentang “Otonomi Daerah dan Pola Demokrasi di Indonesia”.
◽ Ketika berada di Amerika Serikat, Anies aktif di Dunia Akademik dgn menulis sejumlah artikel & menjadi Pembicara dalam berbagai Konferensi. Ia banyak menulis artikel mengenai Desentralisasi, Demokrasi, & Politik Islam di Indonesia.
◽ Artikel Jurnalnya yg berjudul “Political Islam: Present and Future Trajectory” dimuat di Asian Survey, sebuah jurnal yg diterbitkan oleh Universitas California.
◽ Sementara, artikel Indonesian Politics in 2007: The Presidency, Local Elections and The Future of Democracy diterbitkan oleh BIES, Australian National University.
◽ KEMBALI ke INDONESIA, Anies bekerja sbg National Advisor Bidang Desentralisasi & Otonomi Daerah di Kemitraan bagi Pembaruan Tata Pemerintahan, Jakarta (2006-2007). Selain itu pernah jg jadi Peneliti Utama di Lembaga Survei Indonesia (2005-2007).
◽Pada 15 Mei 2007, Anies Baswedan dilantik jadi Rektor Universitas Paramadina. Anies menggantikan posisi yg dulu ditempati oleh Cendekiawan & Intelektual Muslim, Nurcholish Madjid. Saat itu Anies baru berusia 38 tahun & jadi Rektor termuda di Indonesia.
◽Majalah Foreign Policy memasukan Anies dalam daftar 100 Intelektual Publik Dunia. Pada 2008, Ia merintis Program Beasiswa di Universitas Paramadina bernama Paramadina Fellowship.
◽Program ini mengadopsi Konsep yg biasa digunakan di Universitas2 di Amerika Utara & Eropa dengan menyematkan nama Sponsor sebagai Predikat Penerima Beasiswa.
◽Jika Mahasiswa A mendapat Beasiswa dari institusi B, yang memang menjadi salah satu sponsor, di belakang nama Mahasiswa dicantumkan nama Sponsor, menjadi A, Paramadina, Institusi B Fellow.
◽Dlm Biografi Anies Baswedan diketahui bahwa nama Anies Baswedan tercantum sebagai satu-satunya orang Indonesia yang masuk pada daftar Majalah Foreign Policy rilis pada edisi April 2008.
◽Anies berada pada Jajaran nama-nama Tokoh Dunia antara lain: Tokoh Perdamaian Noam Chomsky. Para penerima penghargaan Nobel, seperti: Shirin Ebadi, Al Gore, Muhammad Yunus, dan Amartya Sen, serta Vaclav Havel.
◽Sementara, World Economic Forum, berpusat di Davos, memilih Anies sbg salah satu Young Global Leaders (Februari 2009). Majalah bulanan Foresight berbahasa Jepang itu menilai bahwa Anies adalah tokoh yg merupakan salah satu Calon Pemimpin Indonesia masa mendatang.
◽Pada Pemilu 2009, Anies menjadi Moderator dlm acara Debat Calon Presiden 2009. Pada akhir 2009, Anies dipilih oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk jadi anggota Tim-8.
◽Tim 8 adalah Tim yg menangani Kasus sangkaan Pidana terhadap pimpinan KPK yaitu Bibit dan Chandra. Anies, yang bukan berlatar belakang Hukum, dipilih jadi Juru Bicara Tim-8.
◽Kemudian, pada April 2010, Anies Baswedan terpilih sebagai satu dari 20 Tokoh yg membawa Perubahan Dunia untuk 20 tahun mendatang Versi Majalah Foresight yg terbit di Jepang akhir April (2010).
◽Dalam edisi khusus yang berjudul “20 Orang 20 Tahun”, Majalah Foresight menampilkan 20 Tokoh yang diperkirakan akan jadi perhatian Dunia. Mereka akan berperan dalam Perubahan Dunia 2 Dekade mendatang.
◽Dalam Biografi Anies Baswedan, Namanya disematkan bersama 19 Tokoh Dunia lain seperti: Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin, Presiden Venezuela Hugo Chavez, Menlu Inggris David Miliband, Anggota Parlemen & Sekjen Indian National Congress India Rahul Gandhi, serta Politisi Muda Partai Republik & Anggota House of Representative AS, Paul Ryan.
◽Penyampaiannya yang Sistematis, tenang & obyektif dianggap turut membantu menjernihkan suasana dalam suhu Politik yang agak memanas pada masa itu.
◽Anies adalah seorang Muslim Moderat yang sampai saat ini tetap Konsisten pada pendiriannya untuk tidak memihak pada Kekuatan (politik) tertentu.
◽Memasuki Thn 2013, Anies Baswedan resmi terjun ke Dunia Politik setelah lama bergelut di Dunia Pendidikan & Sosial. Ia kemudian menjadi peserta Konvensi Capres dari Partai Demokrat.
◽Namun thn 2014, Anies kemudian resmi bergabung dalam Tim Pemenangan Capres Jokowi – Jusuf Kalla, dimana posisinya ketika itu sebagai Juru Bicara dari pasangan Capres & Cawapres Jokowi -JK.
◽Kemudian setelah Jokowi – Jusuf Kalla ditetapkan sebagai Presiden & Wakil Presiden Indonesia tahun 2014, Jokowi kemudian menunjuk Anies Baswedan sebagai Menteri Pendidikan & Kebudayaan.
◽Ketika memimpin Kementrian Pendidikan, Anies Baswedan kemudian merombak Organisasi di lingkup Kementrian Pendidikan seperti Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dipisahkan dan digabung dengan Kementerian Riset, Teknologi & Pendidikan Tinggi.
◽Selain itu Anies jg melakukan Pembenahan pada Seleksi Terbuka Kemendikbud kemudian melakukan Distribusi Kartu Indonesia Pintar (KIP). Membuat program Sekolah aman serta mengimbau para orangtua mengantar anaknya sekolah pada tahun ajaran baru.
◽Anies jg menerapkan Kurikulum Pendidikan terbaru serta menyebarkan Guru berkualitas agar merata di semua wilayah serta melakukan hingga Reformasi Ujian Nasional.
◽Banyak Prestasi yg dibuat oleh Anies Baswedan ketika menjabat sebagai Menteri Pendidikan di Era Pemerintahan Jokowi – Jusuf Kalla. Anies Baswedan menjabat sebagai Menteri Pendidikan dari thn 2014 hingga pertengahan tahun 2016. Setelah itu ia kemudian digantikan oleh Muhadjir Effendy.
◽Setelah tak menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Anies Baswedan kemudian diusung oleh partai Gerindra untuk maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta berpasangan dengan Sandiaga Uno sebagai Calon wakil gubernur DKI Jakarta.
◽Anies kemudian terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017 bersama dengan Sandiaga Uno sebagai Wakilnya mengalahkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) serta Djarot Saiful Hidayat dalam Pilkada DKI Jakarta yang digelar dalam 2 putaran.
Itulah Biografi & Profil singkat Anies Baswedan beserta Biodata. Semoga informasi ini dpt bermanfaat bg Para Pembaca.
- ⏳ The Golden Awards Rakyat Merdeka
- ⏳ Anugerah Integritas Nasional
- Dompet Dhuafa Award 2013
- Anugerah Hari Sastra Indonesia
- ⏳Gerald Maryanov Award
- 100 Intelektual Publik Dunia
- Young Global Leaders
- 20 Tokoh Pembawa Perubahan Dunia
- PASIAD Education Award
- Nakasone Yasuhiro Award
- 500 Muslim Berpengaruh di Dunia.
Sumber: https://sites.google.com/view/capres2024/AlasanMemilihMendukungAniesBaswedan
Posting Komentar
Silakan beri komentar yang baik dan sopan